Jumat, 29 Juni 2012

Project ujian

Silahkan bagi yang mau download. :-)
»»  READMORE...

Sabtu, 02 Juni 2012

Task_6 Keamanan data & VPN

A. Konsep Keamanan Data

Masalah keamanan dan kerahasiaan data merupakan salah satu aspek penting dari suatu sistem informasi.Informasi akan tidak berguna apabila di tengah jalan disadap atau dibajak oleh orang yang tidak berhak oleh karena itu diperlukan adanya pengamanan data.

Lingkup keamanan data itu sendiri mencakup:

• Keamanan fisik

• Keamanan akses

• Keamanan file/data

• Keamanan Jaringan

Aspek yang berkaitan dengan persyaratan keamanan

• Secrecy (hanya dapat dibaca oleh orang yg berhak)

• Integrity (data hanya dapat diubah oleh orang yg berhak)

• Availability (data dapat dimanfaatkan oleh orang yg berhak)

Aspek yg berkaitan dengan ancaman keamanan

• Interruption->data dirusak atau dibuang, ex:harddisk dirusak, line komunikasi diputus

• Interception->org yg tdk berhak memperoleh akses informasi, ex: menyadap data

• Modification->perubahan informasi oleh orang yg tdk berhak, ex:merubah program

• Fabrication->org yg tdk berhak meniru atau memalsukan suatu objek ke dlm sistem, ex:menambahkan suatu record ke dalam file

Ancaman terhadap keamanan non fisik

• Intrudes  hackers/crackers  kelompok2 penggemar komputer yg pada awalnya berusaha menembus keamanan suatu sistem komputer yg dianggap canggih

• Malicious Program  program yg dibuat untuk mengganggu dan bahkan merusak suatu sistem komputer Intrudes

Untuk menghindari ancaman tsb suatu sistem komputer dilengkapi dg user password :

• One way encryption

• Access control

• User education

• Computer generated password

• Reactive password checking

• Proactive password checking

Malicious program(1)

1. Needs host program

• Trapdoors

• Logic Boombs

• Trojan Horses

• Viruses

Malicious program (2)

2. Independent

• Bacteria

• Worm

Pengamanan Data

• Pengamanan fisik

• Pengamanan terhadap BIOS

• Pengamanan terhadap sistem operasi

• Pengamanan terhadap program aplikasi

• Pengamanan terhadap dokumen

B. VPN

1. Pengertian VPN

VPN adalah singkatan dari virtual private network, yaitu Sebuah cara aman untuk mengakses local area network yang berada pada jangkauan, dengan menggunakan internet atau jaringan umum lainnya untuk melakukan transmisi data paket secara pribadi, dengan enkripsi Perlu penerapan teknologi tertentu agar walaupun menggunakan medium yang umum, tetapi traffic (lalu lintas) antar remote-site tidak dapat disadap dengan mudah, juga tidak memungkinkan pihak lain untuk menyusupkan traffic yang tidak semestinya ke dalam remote-site.

2. Cara kerja VPN

Konsep kerja VPN pada dasarnya VPN Membutuhkan sebuah server yang berfungsi sebagai penghubung antar PC. Jika digambarkan kira-kira seperti ini

internet <—> VPN Server <—-> VPN Client <—-> Client

bila digunakan untuk menghubungkan 2 komputer secara private dengan jaringan internet maka seperti ini: Komputer A <—> VPN Clinet <—> Internet <—> VPN Server <—> VPN Client <—> Komputer B

Jadi semua koneksi diatur oleh VPN Server sehingga dibutuhkan kemampuan VPN Server yang memadai agar koneksinya bisa lancar.

3. Penerapan VPN

VPN ini bisa digunakan untuk mempercepat koneksi luar (internasional) bagaimana caranya??? misal kita punya koneksi lokal (IIX) sebesar 1mbps dan koneksi luar 384kbps kita bisa menggunakan VPN agar koneksi internasional menjadi sama dengan koneksi lokal 1mbps. Cara dengan menggunakan VPN Lokal yang diroute ke VPN Luar internet <—->VPN Luar<—>VPN lokal <—>Client

mengapa model jaringan ini bisa lebih cepat sebab akses ke jaringan luar dilakukan oleh VPN luar lalu kemudian diteruskan oleh VPN lokal nah kita mengakses ke jaringan lokal yang berarti kecepatan aksesnya sebesar 1mbps. Tentunya diperlukan VPN dengan bandwith besar agar koneksinya bisa lancar.

Sedikit uraian VPN diatas semoga dapat membantu pembaca, untuk artikel lengkapnya silahkan download disini.
»»  READMORE...

Task_5 Membuat jaringan Komputer

Mengenal DHCP (Dynamic Host Control Protocol)

DHCP merupakan sebuah protocol dalam jaringan yang digunakan untuk meng-assign IP address untuk masing-masing host yang terhubung dalam suatu jaringan tertentu. Apabila dalam suatu jaringan yang terdapat lebih dari 50 host, tentu sangat merepotkan bagi seorang network adminstrator untuk memberikan IP address secara manual ke tiap-tiap host. Oleh karena itu dengan adanya protocol DHCP akan sangat memudahkan kerja administrator. Namun untuk keperluan tutorial ini walaupun hanya ada 2 host di masing-masing network kita akan tetap membahas konfigurasi DHCP pada Router.

dibawah ini salah satu contoh pembuatan jaringan komputer dynamic route dengan OSPF yang dapat saya buat dengan simulasi cisco packet tracer. Adapun gambar hasil simulasi dapat dilihatseperti dibawah ini:

untuk hasil simulasi lengkapnya dinamic route menggunakan OSPF dapat diunduh disini.

»»  READMORE...