Senin, 07 Maret 2011

Pidato

**** kepandaian tidak diukur dari seberapa besar nilai kita, namun seberapa besar kita dapat menghasilkan karya yang bermanfaat bagi masyarakat luas****
*************************************************************************************
PIDATO
#. Upaya peningkatan pendidikan moral pada siswa SMA

Assalamualaikum WR WB
………………………………………………………………………………………………………….mukhodimah (jika diperlukan)
Yang terhormat Bapak…………………………… selaku……………………………..
Yang terhormat Ibu……………………………….. selaku……………………………..
Serta teman-temanku yang berbahagia
Tak lupa untuk yang pertama kalinya senantiasa kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah member telah memberikan rahmat dan karunianya kepada kita sehingga kita masih dapat bertatap muka seperti sekarang ini dalam keadaan sehat walafiyat tanpa adanya kekurangan suatu apapun. Tak ketinggalan pula rasa syukur kita curahkan kepada junjungan kita nabi besar Muhammad SAW yang telah menuntun kita dari jalan kesesatan menuju jalan yang terang benderang seperti sekarang ini.
Hadirin yang berbahagia
Disini saya akan menyampaikan sedikit ulasan saya mengenai pendidikan moral bagi anak SMA khususnya. Kata pendidikan tentunya sudah tidak asing lagi ditelinga kita. Biasanya jika mendengar kata pendidikan bangku sekolahlah yang menjadi sorotan. Sekolah untuk jenjang SMA khususnya nilai pendidikan yang didapat bukan hanya dari segi kecerdasan tetapi juga dari segi moral. Lalu apakah yang namanya moral tersebut perlu dididik bukannya moral lahir pada diri sendiri tanpa adanya didikan.? Semua itu memang benar namun moral tidaklah muncul sesuai dengan yang menjadi harapan masyarakat pada umumnya. Contohnya saja seorang siswa mereka memiliki moral yang berbeda-beda, ada yang baik, bandel, bahkan ada yang selalu memberontak dengan aturan yang sudah ditetapkan oleh pihak sekolah. Moral seorang siswa muncul dari berbagai aspek seperti lingkungan tempat tinggal mereka, kondisi keluarga bahkan dari teman pergaulan sekaligus. Seorang anak yang lingkungannya berada disekitar orang-orang yang cenderung kurang perduli dengan orang lain, kondisi keluarga yang kurang begitu memperhatikan situasi anaknya, serta anak dibiarkan begitu saja mudah bergaul dengan teman yang suka berpoya-poya maka dengan otomatis moral ataupun perilaku anak tersebut akan cenderung buruk, tidak hanya dicerminkan disekolah bahkan dalam kondisi dimana atau apapun anak tersebut akan melaksanakan apa yang didapatnya meskipun itu salah.
Hadirin yang berbahagia
Tindakan nyata yang mungkin dapat kita lakukan guna meningkatkan pendidikan moral khususnya untuk anak usia SMA diantaranya adalah dari pihak sekolah itu sendiri dapat memberikan perhatian lebih pada anak yang dianggap kurang dalam sisi moral tentang apakah yang menjadi kendala sehingga anak tersebut memiliki watak/moral yang tidak layak tersebut. Berikan suatu kebijakan yang tegas termasuk sangsinya karena seperti fakta yang ada akan remaja sekarang tidak akan bertindak tanpa adanya unsur pemaksaan termasuk belajar sekalipun. Selain itu dari pihak yang terdekat dapat memberikan motivasi dan pengertian akan pentingnya moral yang baik dalam kehidupan. Dalam hal ini pihak sekolah dapat bekerja sama dengan pihak keluarga, karena keluargalah unsure terpenting akan pembentukan moral seorang anak. Untuk itu dalam pembentukan moral perlu adanya peran dari berbagai pihak bukan hanya sekolah yang disalahkan “wah anakku semenjak sekolah diSMA ini malah tak bisa diatur dan sebagainya”. Semua kata-kata itu salah besar bukan sekolah yang patut dipersalahkan namun pertanyaan itu seharusnya muncul dari diri sendiri apakah saya sudah memperhatikan setiap detik apa yang dilakukan oleh anak saya? Bagaimanakah pergaulannya dilingkungan? Pendidikan moral dapat diperolehnya dimanapun dan kapanpun, oleh karena itu diperlukan adanya kesadaran pada diri kita sendiri sebagai seorang siswa SMA yang sudah dapat dikatakan remaja manakah yang patut maupun tidak untuk ditiru dan dikerjakan.
Hadirin yang berbagia
Demikianlah tadi sedikit ulasan yang kiranya dapat saya sampaikan. Terima kasih atas waktu yang telah diberikan sehingga saya dapat menyampaikan sedikit pengetahuan yang saya miliki dan ketahui. Saya hanyalah makhluk yang penuh dengan kekurangan sehingga jika ada salah-salah kata dari apa yang saya ketahui dan ucapkan tadi, dengan tulus hati saya meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada kalian semua.
Akhirul kalam
…………………………………………………………(mukhodimah) jika tadi diawali dengan mukhodimah
Wassalamualaikum WR WB
»»  READMORE...